Anjing SAR Diterjunkan ke Aceh Cari Korban Gempa        

09 Desember 2016 - 23:10
Anjing SAR Diterjunkan ke Aceh Cari Korban Gempa

Dua anjing SAR dari Jakarta Rescue diberangkatkan ke Aceh. Anjing bernama Alfa dan Delta ini akan ditugaskan mencari korban yang tertimpa reruntuhan bangunan.

"Satu tim terdiri dari 12 orang sudah berangkat. Persiapannya sejak tadi pagi. Kemungkinan sekarang sudah sampai," kata anggota Jakarta Rescue Ridwan saat dihubungi detikcom lewat telepon, Kamis (8/12/2016).

"Alfa dan Delta juga ikut," sambung Ridwan. Menurutnya, kedua anjing ini turut diterjunkan untuk membantu mencari korban gempa yang kemungkinan masih tertimbun di reruntuhan bangunan.

Ridwan mengatakan, ikut dalam rombongan tersebut Kepala Jakarta Rescue (SDJR) Hadianto Wardjaman, Sekretaris Fitriana Suprapti dan pelatih anjing pelacak Rey Hera.

Garda Satwa Indonesia lewat akun Instagram-nya memposting keberangkatan Alfa dan Delta dari Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten. Kedua anjing ini sudah diperiksa kesehatannya di bandara dan dinyatakan sehat dan siap bertugas.

"Alfa dan Delta dari Jakarta SAR Dog, setelah dicek kesehatan di Bandara Soeta, Alfa dan Delta siap bertugas ke Aceh untuk misi kemanusiaan. Mereka juga pernah diberangkatkan misi kemanusiaan ke Nepal. Mereka handal di medan gempa. Terima kasih sobat atas pengabdianmu pada kami manusia, semoga stigma negatif mengenai binatang najis dapat hilang dan diganti stigma positif bahwa anjing sahabat terbaik manusia," tulis akun Instagram @gardasatwaindonesia.

Catatan detikcom, Alfa dan Delta memang punya rekam jejak yang bagus dalam misi kemanusiaan. Kedua anjing ini pernah bertugas di Nepal pada April 2015 lalu ketika negara ini diguncang gempa 7,9 Skala Richter (SR).

Kepala Jakarta Rescue (SDJR) Hadianto Wardjaman mengatakan tim yang terdiri dari 12 personel sudah tiba di Aceh dan akan langsung bergerak ke lokasi bencana.

"Kami nanti bergabung dengan BNPB dan Basarnas untuk melakukan pencarian dan asessement karena spesialisasi kami pencarian orang hilang di gedung runtuh," sambungnya.

Alfa dan Delta merupakan saudara kandung yang lahir Maret 2012. Tugas ke Nepal saat itu adalah debut keduanya dalam pencarian internasional. Kedua anjing ini juga pernah bertugas mencari korban dalam sejumlah bencana di Tanah Air.

Alfa dan Delta mulai dilatih sejak usia 6 bulan untuk duduk, berdiri dan kepatuhan. Lalu pada usia 10 bulan, keduanya mulai dilatih untuk melacak. Seperti diketahui, anjing merupakan binatang yang indera penciumannya sangat tajam.

Saat diwawancarai detikcom di Nepal waktu itu, Hadianto menceritakan bagaimana Alfa dan Delta ini bekerja. Anjing ini akan menunjukkan tanda tertentu jika menemukan mayat.

"Bila anjing tersebut menggonggong 10 kali berarti ditemukan korban dalam kondisi hidup. Namun apabila anjingnya menggonggong 1 kali lalu mundur, berarti ada korban yang tewas di situ," ujar Anto saat itu.

Sumber Foto : Foto Anjing SAR Alfa dan Delta (GardaSatwaIndonesia / Instagram)

Sumber Berita : Detik.Com

https://news.detik.com/berita/3366522/dua-anjing-sar-alfa-dan-delta-diterjunkan-ke-aceh-cari-korban-gempa?_ga=1.77542933.1032936125.1479207299

https://news.detik.com/berita/3366640/anjing-alfa-dan-delta-dikirim-cari-korban-gempa-aceh-ini-keistimewaannya



Kirim ke teman Cetak Komentar
Penilaian Saya:

Suara Kita Terkini

Komentar Terakhir