Rasa Cemburu & Mencari Perhatian Pada Anjing

Oleh Isabella Winny

Anjing dapat merasakan perasaan emosi seperti manusia, telah menjadi perdebatan oleh banyak ahli selama bertahun-tahun. Meskipun beberapa pandangan skeptis menyatakan bahwa hewan di gerakkan oleh insting alami mereka, tetapi yang lain menolak, mereka menyatakan bahwa mamalia memiliki tipe saraf (Neural Apparatus) yang sama dengan manusia, oleh sebab itu mereka bisa merasakan emosi sama seperti manusia.

Beberapa penilitan dilakukan untuk membandingkan porsi bagian otak yang aktif ketika mengalami emosi, seperti rasa gembira, marah, dan sedih. “Amyglada” merupakan salah satu contoh bagian di otak, dan merupakan alat komunikasi kuno yang dimiliki mamalia.

Semua Mamalia memiliki Neural Apparatus (sistem saraf) yang sama
Emosi pada hewan sepertinya lebih kompleks daripada manusia. Contohnya, ketika anda meninggalkan anjing anda bekerja, anjing anda merusak sofa, hal ini di karenakan anjing mengalami kegelisahan yang disebabkan oleh rasa kesepian dan kurang istirahat, lalu merusak menjadi salah satu cara bagi anjing untuk menyalurkan emosi tersebut.

Bagi yang mempercayai bahwa hewan memiliki emosi, mereka memiliki hipotesa bahwa beberapa jenis hewan dapat merasakan emosi, termasuk rasa senang, rasa sedih, rasa kehilangan, rasa curiga, rasa marah, empati, dan takut. Namun bagaimana dengan rasa cemburu?

Kecemburuan merupakan emosi yang rumit yang dimiliki manusia sebagai sifat dari struktur sosisalnya, namun ketika anda bertemu dengan pemilik anjing, para pemilik ini akan memberitahu anda kapan anjing mereka merasa cemburu.

Anjing merasakan Cemburu seperti Manusia
Sebuah boneka anjing yang dapat mengeluarkan suara gonggongan, dapat bergerak dan menggoyangkan ekornya, hal ini dapat membuktikan bahwa anjing juga bisa merasakan cemburu. Anjing akan berusaha untuk memukul, menyentuh ataupun mencari perhatian dari pemilik mereka, ketika pemilik bermain dengan boneka anjing tersebut. Bahkan beberapa anjing berusaha untuk berada diantara boneka dan pemilik mereka. Beberapa anjing menjadi agresif.

Usaha-usaha mereka ini dikarenakan mereka ingin mendapatkan perhatian dari pemiliknya kembali, dengan cara yang positif maupun negatif.

Lalu untuk anjing-anjing yang tidak menunjukkan rasa cemburu terhadap boneka anjing tersebut, kemungkinan ada 3 penyebab :

Anjing tersebut tidak terlalu cerdas sehingga mereka merasa benda tersebut tidak perlu mereka cemburui.
Anjing tersebut terlalu cerdas sehingga mereka tidak tertarik dan merasa tidak perlu bersikap apapun terhadap sebuah benda yang bahkan bukan mahkluk hidup.
Koneksi anjing kepada tuannya belum terlalu dekat, sehingga ia tidak mempermasalahkannya.

Para skeptis menyatakan mereka kesulitan untuk melihat apakah anjing memiliki rasa cemburu atau tidak, karena sesuatu yang disebut sebagai anthropomorphism, atau manusia memproyeksikan emosi mereka kepada anjing. Beberapa teori menyatakan anjing dapat merasakan emosi karena telah beradaptasi dengan lingkungannya. Di alam liar anjing tidak merasakan caranya bermasyarakat.

Nah, apakah menurut anda anjing anda dapat merasakan cemburu ketika anda bersama boneka anjing, pasangan, anak maupun hal-hal lainnya?