Hugo        (95) Komentar

Satuju Cep Deden,
gedek/kalangan di Bandung bukan aduan, itu mah Lier (orang mabok), masak pitbul 35kg disetara dengan Bagong 90kg (kadang 100kg). Parahnya anjing sudah rusak masih kekeh we diaduken..
Bagongnya juga kasihan, digilir 30 ekor lewih ajg sampe mati.
pitbull dijahit siga baju robek2, tulang patah disambung kawat, diaduken wae.
Kudu aparat dan yg berwenang segra berhentikan.

Kedepankan hati &pengetahuanmu, ketimbang Persepsimu yg salah pd pitbull..Kalau anda bicara herder,rott,doberman, itu tidak berkaitan dengan Fighting dan Hunting PURPOSE,
Tapi jika breeding Pitbull (bukan only piara),maka: suka atau tidak suka: kualitas anakan akan sangat2 bergantung dengan bloodline juga teknik breding anda! Breeding pitbull seperti 2sisi dari koin,satu sisi: kita mengasahnya dengan sgt tajam, tapi sisi lain kita mendapatkan kestabilan mental yg sgt baik...jika anda menambahkan satu sisi lagi (misal:beauty,guard dog,dll) maka umumnya akan tidak sestabil 2 sisi koin tadi.Untuk membuktikan kedua calon indukan layak dibreeding: cara terbaik adalah: Scratching dan Matching....ini Pekerjaan yg sangat sulit & berat (banyak tahapan: trainning, conditioning,dll) ,tidak semua breeder bisa melakukannya, bagi orang awam ini dianggap brutal, tapi jika teknik dan peraturannya anda sudah ketahui,maka sebenarnya tdk seperti yg didramatisir oleh media2. Free choice in yours