Rottweiller         (338) Komentar

saya lagi cari anak anjing herder dan golden retriver yang gak ada sertifikat. harganya berapaan dan alamat anda dimana n dikota mana

Maaf bukan bermaksud ikut campur, tapi kl menurut saya pribadi (tanpa bermaksud offend siapapun). Saya rasa ngga masalah yah pelihara anjing tanpa punya stambum, karena ngga semua orang pelihara anjing karena melihat rasnya atau bloodlinenya, tapii memelihara karena suka memelihara anjing. Ada yang bilang "dog is a man best friend" tapi belum pernah saya dengan "dog with the full certificate is a man best friend". Apabila memang memelihara karena ingin menjadi breeder dan mengutama kan sisi komersial tentu memang sangat penting surat2 tersebut. Tetapi apabila karena hanya suka anjing, memungut dari jalan pun ngga masalah. Once again this is a personal opinion, apabila ada yang tersinggung atau tidak setuju dengan opini ini silakan anggap saja tulisan tidak penting dan TIDAK PERLU DIREPLY (sebab reply dengan nada amarah cuman bikin bete, semua orang berhak punya pendapat kok. Benar kan??)

Saya adalah salah satu dog lovers di Indonesia, saya sangat mengerti bahwa kadang harga anjing ras dengan surat tidak dapat terjangkau oleh beberapa orang, namun anjing dengan surat (stamboom) tentu saja dapat dengan baik kita kembangbiakkan, saya sendiri memiliki anjing ras yang memiliki stamboom maupun yang tidak. Namun jika anjing itu tidak memiliki surat sebaiknya tidak dikembangbiakan (sterilized). Tidak ada masalah tentang hobi untuk memilhara anjing ras yang memiliki surat ataupun tidak, karena pecinta anjing sejati tidak selalu harus melihat surat. Keluarga saya adalah pecinta anjing sejati bahkan Opa saya adalah bekas ketua PERKIN, jadi surat atau tidak itu bukanlah masalah besar asalkan si pemilik harus benar2 mengerti dan bertanggung jawab terhadap pemeliharaan dan pembiakannya.

wah, anjing saya barusan melahirkan.
tapi sama perkin ga boleh stanbum, karena waktu terjadi perkawinan usia si bapak baru 11 bulan.
anak2nya sehat dan montok2.
jadi gimana dong kasus saya ini?